GlobalData: M&A asuransi Indonesia akan mencapai $22 miliar pada 2027 | Asian Business Review
, Indonesia
390 views
/GlobalData

GlobalData: M&A asuransi Indonesia akan mencapai $22 miliar pada 2027

Kenaikan MCR bagi perusahaan asuransi diperkirakan akan mendorong aktivitas merger dan akuisisi (M&A).

Peningkatan signifikan dalam persyaratan modal minimum (MCR) bagi perusahaan asuransi diperkirakan akan mendorong tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 6,4% dari $17 miliar pada 2023 menjadi $22 miliar pada 2027, menurut GlobalData.

Usulan Indonesia untuk secara signifikan meningkatkan MCR  bagi perusahaan asuransi dan reasuransi diharapkan dapat meningkatkan aktivitas merger dan akuisisi (M&A), sehingga menghasilkan konsolidasi lebih lanjut pada industri asuransi di negara ini.

“Peraturan baru ini juga diperkirakan akan mengakibatkan transfer dan penutupan bisnis perusahaan asuransi dengan pendapatan lebih rendah karena struktur permodalan yang tidak memadai. Selain itu, persyaratan modal yang tinggi juga akan menjadi hambatan masuk bagi pemain insurtech kecil yang ingin mendisrupsi pasar. Hal ini akan membuat pemain kecil tersingkir dari persaingan dan membantu pemain besar dengan modal lebih besar memperkuat kemampuan mereka melalui konsolidasi,” kata Shivani Kela, Analis Asuransi di GlobalData.

ALSO READ: Global M&A claims surge despite smaller deal volume: Report

Otoritas Jasa Keuangan (OJK), mengusulkan peningkatan MCR untuk perusahaan asuransi dari $10,4 juta menjadi $34,6 juta pada 2026 dan selanjutnya meningkatkannya menjadi $69,2 juta pada 2028. Demikian pula, MCR untuk perusahaan reasuransi juga akan meningkat dari $20,8 juta menjadi $69,2 juta pada 2026 dan $138,5 juta pada 2028.

Peraturan baru ini diperkirakan akan mengakibatkan transfer dan penutupan bisnis bagi perusahaan asuransi dengan pendapatan lebih rendah karena struktur permodalan yang tidak memadai, dan pemain insurtech yang lebih kecil mungkin akan kesulitan untuk memenuhi standar baru tersebut, yang berpotensi mengarah pada konsolidasi di pasar.

KCG menguasai brand positioning untuk segmen premium di Indonesia

Mereka mengadopsi solusi berbasis teknologi terbaru untuk sukses mengelola 92 toko ritel di 20 kota di Indonesia.

Teknologi dan personalisasi mendorong e-commerce di Indonesia

3 eksekutif ritel membandingkan catatan tentang pertumbuhan pesat e-commerce yang didorong oleh teknologi di Retail Asia Forum.

PT ABC President Indonesia mempromosikan ritel dengan kampanye personalisasi digital

COO Dwi Hatmadji menyampaikan strategi keterlibatan Gen Z dan milenial yang sukses di Retail Asia Forum 2024.

Apa yang dibutuhkan brand baru untuk sukses di pasar Asia

Sensitivitas harga tetap menjadi faktor kritis terutama dalam kategori penting seperti makanan dan minuman.

Mengadopsi ritel hyperlocal di Indonesia

Retail Asia Forum di Jakarta membahas kompleksitas penerapan strategi ritel hyperlocal di negara yang beragam seperti Indonesia.

AI mempromosikan perubahan besar dengan reinvensi korporat

Chief digital Siam Piwat Group memuji kekuatan transformatif AI dalam meningkatkan nilai pelanggan, personalisasi, dan kepercayaan brand.

Masa depan ritel Indonesia terletak pada blended approach

Para pemimpin industri membahas strategi inovatif untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang terus berkembang di Retail Asia Forum 2024.

Dampak GenAI pada ritel berkembang lebih cepat dari yang diharapkan

Peritel kini memanfaatkan GenAI untuk mendapatkan keunggulan kompetitif dalam komunikasi, pemasaran, dan operasional.

CEO Lotte Mart mengungkapkan strategi revitalisasi toko

Tata letak toko diperbarui, memprioritaskan FMCG di depan yang kini menempati 80% ruang, naik dari 70%.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.